header image
Foto Prof. Dr. dr. R. Mohammad Mulyohadi Ali, Sp.FK

Prof. Dr. dr. R. Mohammad Mulyohadi Ali, Sp.FK ๐Ÿ’

dokter
Prof. Dr. dr. R. Mohammad Muljohadi Ali adalah salah satu ahli farmakologi klinis yang dimiliki Indonesia. Putra asli Madura ini lahir di Pamekasan, 6 September 1947 dan sepanjang karirnya berkarya di Universitas Brawijaya, Malang. Di usianya yang 75 tahun, masih aktif berbagi ilmu di bidang farmakologi dasar, farmakologi klinis, serta filsafat ilmu.

Prof Mul, begitu panggilan akrab beliau di antara para mahasiswa dan koleganya, menyelesaikan pendidikan dokter di Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya (1967) dan program doktor bidang farmakologi di Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (1978). Untuk mendalami toksikologi lingkungan, beliau mengambil programpost-doctoraldi National University of Singapore (1992) dan spesialis farmakologi di Universitas Airlangga(2007).
Sederet kiprah beliau di dunia akademik dan profesi termasuk Guru Besar Madya (1998), Kepala Laboratorium Farmakologi FKUB (1990-2002), Kepala Laboratorium Sentral Biomedik (1995-2002), Ketua Program Studi S2 Universitas Brawijaya (2001-2002), Penilai BANPT (2004), Pembantu Dekan I FKUB (2002-2005), anggota KKI (2005-2009), Ketua Tim Adhoc Program Internship Dokter Indonesia (2009-2011), Ketua Komite Internship Dokter Indonesia (2011-2014), Guru Besar Farmakologi (2017), dan berbagai jabatan lainnya. Aktif melaksanakan penelitian di bidang farmakologi dan menjadi Guru Besar di Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Dr. Hamka (UHAMKA).
Di akhir Juli 2020, Prof Mul mengeluh tidak enak badan, demam dan gula darahnya naik, tetapi masih mengajar dan mengikuti rapat-rapat, sebelum akhirnya beristirahat di rumah. Tanggal 29 Juli 2020, beberapa rekan sesama dokter dan staf laboratorium farmakologi FKUB datang menjenguk dan menemukan beliau tengah sakit. Dua hari setelah itu, beliau dirawati di RS Saiful Anwar dengan kondisi yang terus menurun, bahkan ada gagal ginjal akut. Sempat merasa sehat setelah dua minggu dirawat, Beliau menyapa para staf dan rekan kerjanya di laboratorium farmakologi FKUB. Malang tak dapat ditolak, tanggal 16 Agustus 2020 beliau sesak napas berat, masuk ICU dan diintubasi. Sejak hari itu, kondisinya terus menurun dan akhirnya menghembuskan napas terakhir pada 18 Agustus 2020, sehari setelah peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-75.

Testimoni

dr. Heri Munajib, mahasiswa Prof. Dr. dr. R. Mohammad Muljohadi Ali, Sp.FK.
Beliau sangat sabar, telaten dan tidak pelit ilmu, bab pembahasan alkohol secara Farmakolgi saja beliau sempat bahas hingga ke hukum islam, kalau saya tidak salah ingat, saya dulu termasuk mahasiswa yang rame dan sering ngobrol di kelas saat kuliah, tapi beliau dengan sabar mengingatkan dan memberikan contoh sehingga yang timbul adalah rasa segan bukan rasa takut kepada dosen. Sumber: https://alif.id/read/redaksi/inilah-profil-7-profesor-yang-meninggal-karena-covid-19-b232533p/



Pesan Belasungkawa

Elly

Guru terbaik yang telah membimbing kami semua, sehingga sekarang kami bisa menjadi seperti ini. Guru yang sangat berdedikasi, sabar, tulus, dan baik hati. Kiranya Tuhan memberi tempat terbaik bagi almarhum. Amin.

23 Feb 2021

dr. Yenny Gunawan

Selamat jalan Prof Ali. Semoga husnul khotimah. Ilmu bapak akan menjadi amal jariyah. Teladan bagi kami semua. Semoga mendapat tempat terbaik di sisi. Allah SWT. Aamiin

23 Feb 2021

Dra. Mufidah Budi Siswanto (Ketua IIDI Cabang Malang)

Beliau, tulus dan ikhlas dalam membantu mahasiswa yang mengalami kesulitan dalam proses belajar. Semoga diterima amal ibadahnya, diampuni kekhilafannya dan diberikan tempat yg Terbaik disisiNYA. Aamiin Yaa Robbal aalamiin.

23 Feb 2021