Lahir: Lamongan, 08 Februari 1964
Wafat: Ogan Komering Ulu, 22 Agustus 2020
Banyak orang terkejut dengan meninggalnya dokter Fatoni pada 22 Agustus 2020 lalu. Mantan Kepala Instalagi Gawat Darurat, Rumah Sakit Santo Antonio, Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan dikenal luas oleh masyarakat setempat. Sesuai dengan pengalaman kerjanya, sangat mungkin beliau sudah mengobati ribuan orang sejak mulai bekerja di pertengahan dekade 1990-an. Bahkan tidak mustahil, ada juga pasien-pasiennya yang sudah beranjak dewasa.
Dr. Fatoni tercatat sebagai mahasiswa Fakultas Kedokteran, Universitas Airlangga tahun 19851. Setelah lulus, Fatoni mengawali karirnya sebagai dokter di RSUD Ibnu Sutowo, Baturaja, OKU sebagai dokter dengan status Pegawai Tidak Tetap (PTT). Pindah ke RS Antonio, beliau terus berkarir menjadi dokter umum senior di OKU sampai akhir hayatnya.
Meninggal karena COVID-19, kepergian dr Fatoni minim publikasi dan penjelasan dari lembaga-lembaga resmi.
Testimoni :
Dr. Abdul Rahman, Sekretaris IDI, Ogan Komering Ulu: Saya mengenal almarhum sebagai dokter aktif di berbagai kegiatan IDI. Hampir tidak ada catatan buruk mengenai kinerja beliau sebagai dokter. Saya kehilangan sosok yang aktif dalam kegiatan IDI di wilayah kami. Dia sudah dikenal masyarakat luas, wajar kalau sebagian warga kehilangan saat beliau meninggal dunia.
Cuitan @dianadvensia di Twitter: Ya Allah, sedih nian dr Fatoni tutup usia. Aku kenal dokter ini dari zaman aku masih taman kanak-kanak (TK). Bahagia di surga dokter.
_________________________
1 http://alumni.unair.ac.id/site/menu/show/166/cari-alumni.html?name=Fatoni&nim=&faculty=1&year=-1