header image
Foto dr. H. Muhammad Rum Limpo, Sp.B.

dr. H. Muhammad Rum Limpo, Sp.B. 💐

dokter
Salah seorang dokter favorit masyarakat Selayar, dr. Rum menutup usia pada 56 tahun di RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo, Makassar. Kepribadiannya yang peka dan jiwanya tinggi terhadap sosial membuat dirinya pandai bersyukur dan tidak mudah dibutakan oleh materi. Meski demikian, beliau tetap senantiasa mengedepankan precision medicine dalam setiap diagnosanya. Berkat keahlian dan ketelitiannya, diagnosa yang dihasilkan oleh beliau nyaris tak pernah meleset. Itu yang membuat banyak masyarakat akhirnya menjadikan dr. Rum sebagai dokter keluarga pilihan termasuk soal dokter favorit masyarakat Selayar.
Ia mengawali dedikasinya pada dunia kesehatan sebagai seorang dokter spesialis di RSUD KH. Benteng usai dirinya menyelesaikan studi pendidikan spesialis bedah. Selama kurun waktu 15 tahun mengabdi di rumah sakit, beliau juga membuka praktek di rumah pribadinya dengan tarif yang relatif terjangkau. Pasien yang datang berasal dari berbagai kalangan pun silih berganti hingga larut malam.
Sebelum meninggal, dirinya didapati dalam keadaan koma dan tidak sadarkan diri di rumah pribadinya sekaligus tempat dirinya berpraktek setelah tetangga nekad mendobrak masuk ke dalam rumah. dr. Rum yang ditemukan dalam keadaan tidak sadarkan diri pun langsung dilarikan ke RSUD KH. Haiyung dan dirujuk ke RSU Dr. Wahidin Sudiro Husodo di hari yang sama untuk mendapatkan proses penanganan dan perawatan intensif.
Namun Allah berkehendak lain, di tengah doa-doa masyarakat Selayar yang berharap agar almarhum bisa sehat dan bisa kembali bertugas seperti biasanya, almarhum, menghembuskan nafas terakhir, pada sekira pukul 23.53 Wita, hari, Rabu, (26/08). Pasca beredarnya informasi kepergian almarhum, beranda akun jejaring media sosial facebook dipenuhi ucapan duka cita sebagai sebuah pertanda, betapa masyarakat Selayar merasa kehilangan dengan kepergian almarhum.

Pesan Belasungkawa

Zamri Amin

M.Rum Limpo adalah sahabat saya,seangkatan masuk FK di UNHAS tahun 1983,nomor Stambul kami berdekatan,beliau 92 dan saya 91 sehingga kami selalu satu group praktek. Masa" kami kuliah dengan alamrhum sungguh" sangat indah sebab kami sering jalan dan diskusi berdua. Kala itu beliau ke tempat kuliah dengan motor Vespa dan saya tdk ada kenderaan,sehingga selalu beliau bonceng saya baik kekampus atau pulang kuliah. Beliau adalah sahabat yang baik,cerdas dan sangat santun. Jika praktek banyak pasiennya itu wajar sebab orangnya sangat lembut dan sangat teliti. Selamat jalan sahabat semoga Allah SWT menempatkannya ditempat terbaik disisi Allah.....Aamiin YRA

6 Sep 2020

Mappatunru – Ketua DPRD Selayar

"Almarhum itu orang baik, dan pekerja keras. Selama bertugas di Selayar, setau saya sudah banyak orang yang dia obati, dan bahkan pasiennya banyak yang sudah sehat." ucap Mappatunru dalam suatu wawancara. https://www.bukabaca.id/dokter-muhammad-rum-limpo-di-mata-ketua-dprd-selayar-sosok-rendah-hati-dan-pekerja-keras/

4 Sep 2020