header image
Foto dr. Sang Aji Widi Aneswara

dr. Sang Aji Widi Aneswara πŸ’

dokter
dr. Sang Aji Widi Aneswara merupakan dokter muda dengan usia 31 tahun yang meninggal dunia karena terkonfirmasi positif COVID-19. dr. Sang Aji Widi Aneswara bekerja di Puskesmas Karanganyar Tugu dan juga menjadi relawan di rumah dinas walikota Semarang untuk menangani COVID-19
Beliau merupakan orang ketiga di keluarganya yang meninggal karena virus COVID-19. Sebelumnya, kakak beliau, dr. Eliana Widiastuti yang bekerja di Puskesmas Halmahera dan juga ayahnya meninggal dunia karena COVID-19. Dokter Elianna Widiastuti meninggal pada tanggal 28 Juni 2020 dengan hasil rapid test yang reaktif.
Anggota keluarga dr. Elianna pun segera melakukan swab test, termasuk dr. Sang Aji Widi Aneswara. Hasil test menyatakan bahwa dr. Sang Aji positif COVID-19 dan menghembuskan nafas terakhirnya pada hari Senin tanggal 6 Juli 2020 pukul 14.30. Almarhum mendapat perawatan di RSUD KRMT Wongsonegoro dan jenazahnya langsung dimakamkan di Kluster Madinah Memorial Park Ungaran.
Menurut keterangan istri almarhum dr. Sang Aji Widi Aneswara, Ibu Hetty, sosok dr. Sang Aji adalah pribadi yang melayani setiap individu tanpa pandang bulu. Beliau tidak segan dantidak kenal waktu untuk selalu memberi bantuan kepada setiap orang yang memerlukan pertolongannya. Hal ini terbukti dari ketersediaan beliau untuk menggantikan dr Elliana yang sedang sakit dan melayani pasien dr. Elianna.
Di mata keluarga, dr. Sang Aji adalah sosok pekerja keras dan mengutamakan keselamatan keluarganya. "Setiap hari, beliau selalu mengkhawatirkan keadaan anak dan istrinya, padahal kondisi kita lebih sehat daripada beliau. Beliau selalu takut kalau anak dan istrinya merasakan apa yang beliau rasakan" tutur Ibu Hetty.

Sosok yang selalu mengutamakan keluarga di atas kepentingan pribadi, menjadikan dr. Sang Aji kepala keluarga yang tidak akan pernah dilupakan oleh sang istri dan anak-anaknya.

Sumber:
https://wartakota.tribunnews.com/2020/07/09/sedih-kakak-adik-dokter-di-semarang-meninggal-karena-covid-dalam-waktu-beda-3-hari
Wawancara dengan Ibu Hetty pada hari Jumat, 11 September 2020.

Pesan Belasungkawa

Ade Dhani Nuraini. M.0300.FK

Dr. Sang Aji adalah sejawat sekaligus sahabat bagi saya. Beliau adalah sejawat yang betul-betul menganggap teman sejawat seperti saudara kandung. Beliau tidak pernah berkata tidak tentang hal kegiatan kemanusiaan. Beliau adalah orang yang berjasa bagi saya saat saya mencari jalan karir saya pertama kali di Semarang. Almarhum dokter Sang Aji tak pernah memilah kawan, dan saya sangat segan dengan kebaikan beliau. Selamat jalan sejawat, perjuanganmu saya berjanji akan lanjutkan.

17 Sep 2020

Dr. Ratna H

Senior yang baik hati, tegas, cerdas. Bisa berbaur dan menghadirkan suasana yang nyaman saat berkumpul dengan teman-temannya. Mampu memilah mana hal yang patut dibicarakan mana yang tidak. Sangat menjaga perasaan orang lain. Tidak memandang siapa kamu siapa saya. Baginya semua adalah sahabat baik. Selamat jalan mas, husnul khotimah. Aamiin

14 Sep 2020

Awang S

Tak ada kata2 yang bisa menggambarkan beliau... Saya baru kenal beliau tapi saya sangat tahu. Tingkat dedikasi terhadap tugas sangat tinggi. Saya sangat salut...

11 Sep 2020